Tuesday 24 September 2013

KPPN MALANG : MENUJU KANTOR PELAYANAN PERCONTOHAN (KPPc) JUARA



Bandeng loro ning wajan kepanggang
Yen kepanggang ojo dienteni
Sugeng rawuh ning kutha Malang
Kutha Malang sing adem lan asri


Sepenggal parikan (pantun dalam bahasa Jawa) menyambut kedatangan tim penilai Kantor Pelayanan Percontohan tingkat Kementerian Keuangan di halaman KPPN Malang. Pagi itu, 19 September 2013, matahari bersinar cerah seakan bersahabat dengan kami menyambut tamu undangan. Suguhan parikan dari pembawa acara yaitu Weningtyas Trishandayani dan Riduwan membuka acara penyambutan tersebut. Tidak hanya parikan, tamu undangan serta tim penilai disuguhi dengan gerak berirama tarian khas Malangan ‘Kembang Genjret’ yang dibawakan oleh 3 penari dari pegawai KPPN Malang. Selama kurang lebih 20 menit acara penyambutan usai, para tamu dipersilakan naik ke aula KPPN Malang di lantai 2, sedangkan tim penilai masuk ruangan menuju ruang front offfice.
Direktur Sistem Perbendaharaan, Iskandar, dalam sambutan pembukaan menyatakan perlunya memotivasi kantor instansi vertikal untuk meningkatkan pelayanan kepada stakeholder, salah satunya dengan pelaksanaan Beauty Contest Kantor Pelayanan di lingkup Kementerian Keuangan. Hal itu juga dimaksudkan sebagai alat ukur pelaksanaan reformasi birokrasi serta wujud penghargaan atas kinerja yang telah dilakukan. Sebelum dilakukan  penilaian diputar terlebih dahulu  video profil KPPN Malang dan lantunan lagu Bagimu Negeri  serta Mars KPPN Malang oleh tim Paduan Suara.
Tim Penilai yang terdiri dari Kepala Biro Organisasi dan Tata Lakasana Kementeria  Keuangan Charmeida Tjokrosuwarno, Sekretaris Ditjen Pajak Dedi Rudaedi, dan Dini Kusumawati Tenaga Pengkaji bidang Perencanaan Strategik Setjen Kementerian Keuangan selanjutnya mempersilakan kepada Kepala KPPN Malang, Suharyanto, untuk memaparkan segala hal mengenai KPPN Malang. Dari visi, misi, motto dan janji layanan serta layanan unggulan.
 “KPPN Malang mengelola 205 DIPA dari 169 Satuan Kerja.  4 Bank Operasional I, 5 Bank Operasional II dan 3 Bank Operasional III serta 30 Bank Persepsi dan 1 Kantor Pos untuk menerima penerimaan Negara. Dengan komposisi pegawai 70% perempuan dan 30% laki-laki, menjadi tantangan tersendiri bagi KPPN dalam melaksanakan tugas sebagai Bendahara Umum Negara di daerah. Namun kekompakan dan rasa setia kawan menjadikan tugas berat itu menjadi mudah dan ringan”, demikian disanpaikan Suharyanto dalam sesi presentasinya.
Dipaparkan juga berbagai inovasi layanan kepada pemangku kepentingan yang antara lain Drive Thru yaitu layanan untuk pengambilan SP2D, penyerahan dan pengambilan BAR dan LPJ, penyerahan LHP Bank Persepsi serta layanan konfirmasi surat setoran. Suharyanto juga menjelaskan bahwa KPPN Malang telah ditunjuk sebagai Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) dengan hasil penilaian dalam indikator proses mencapai nilai 99,19 dan indikator hasil sebesar 955 dari skala 1000 menjadikan KPPN Malang layak menjadi unit kerja berpredikat WBK dan WBBM.
Setelah sesi presentasi, tim penilai yang diawali oleh Dini Kusumawati meminta penjelasan kepada kepala KPPN tentang visi, misi, motto, norma waktu serta beberapa layanan unggulan.  Visi dan misi KPPN mengadaptasi visi dan misi kantor pusat DJPBN. Simpel dan akuntabel sebagai motto KPPN berarti dalam pelayanan sederhana, tidak berbelit-belit tetapi dapat dipertanggungjawabkan, terdapat unsur prudent, kehati-hatian dengan tetap berpedoman pada Standart Operating Prosedure serta norma waktu layanan yang telah diumumkan kepada publik.
Hal yang paling menegangkan saat terjadi dialog antara tim penilai dan salah satu pegawai yang mendampingi para Kepala Seksi. Dengan pertanyaan yang ringan dari Dedi Rudaedi, dijawab dengan sangat ringan pula oleh Ninik Suciati, pelaksana seksi Verifikasi dan Akuntansi. “Senang kerja disini?”. Spontan dijawab dengan gaya medoknya ‘sangat senang Pak’. Ketika ditanya bagaimana pelayanan kepada satuan kerja, Ninik menjelaskan bahwa ada beberapa satker yang bertanya, berkonsultasi secara pribadi di luar jam kerja baik melalui telepon atau pun sms, dan semua itu dilayani dengan ikhlas. Hal tersebut diiyakan oleh wakil dari Polres Kota Batu, Suroso yang telah menjadi Bendahara Pengeluaran sejak tahun 2008. Puas dengan layanan KPPN Malang, kendala jarak yang lumayan jauh dapat teratasi dengan pelayanan konsultasi melalui telepon atau pun sms ataupun chat dengan Customer Service Officer sehingga waktu mengajukan SPM tidak ditolak karena tidak sesuai dengan peraturan.
Komposisi pegawai yang lebih banyak perempuan juga menjadi pertanyaan bagi Charmeida Tjokrosuwarno. “Bagaimana meningkatkan kompetensi pegawai yang rata-rata ibu-ibu yang notabene punya kesibukan dan kurang fleksibel dibanding pegawai laki-laki?”.  Kepala KPPN Malang, Suharyanto, menjawab bahwa sejak dideklarasikan menjadi KPPN Percontohan pada 2 Oktober 2012, telah terjadi perubahan yang sangat berarti. Perubahan yang semakin baik sejak dicanangkannya Reformasi Birokrasi yang ‘memaksa’ pegawai merubah mindset dari pihak yang ‘berkuasa’ menjadi ‘ pelayan’ yang berorientasi pada kepuasan pengguna layanan. Mau tidak mau, suka tidak suka, mereka para pegawai harus meningkatkan kapasitas dan kemampuannya dalam penguasaan bidang pekerjaan di KPPN.  Gugus Kendali Mutu sebagai sarana berbagi ilmu diantara pegawai, sesi Morning Call setiap Senin dan Kamis sebagai ajang sharing permasalahan atau ‘two minutes for information’ menyamakan pemahaman, persepsi, tafsir atas suatu peraturan ataupun trouble shooting atas permasalahan yang terjadi sehingga satu kata dalam melayani satker,
Rahman, Pejabat Penandatangan SPM dari Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu membenarkan hal tersebut. Penguasaan peraturan maupun aplikasi para pegawai KPPN Malang sangat mumpuni. Tidak peduli siapa dan duduk di posisi mana, dengan pertanyaan sama pasti akan mendapat jawaban yang sama pula. Setali tiga uang dengan Rahman, wakil dari Univesitas Brawijaya juga mengatakan hal serupa. Terbantu oleh bimbingan dari Customer Service atas permasalahan-permasalahan yang dihadapi.
Charmeida juga sempat bertanya kepada salah satu pegawai yaitu Hang Dian Puspowardani tentang janji layanan yang tidak ada senyum, salam dan sapa. Apakah memang dalam melayani itu pokoknya cepat, tepat, transparan dan tanpa biaya? Meski dengan wajah ditekuk?
Sebagai pegawai termuda, dengan jawaban yang santai, Dian malah mengajukan pertanyaan balik kepada tim penilai. “Bapak kalau dilayani dengan cemberut senang tidak?” sontak mengundang applaus dan tawa seantero aula. Menurutnya, tanpa harus dituliskan, sudah menjadi kewajiban kami untuk melayani dengan senyum, mengajaknya berbincang ringan ketika berkonsultasi maupun mengajukan SPM atau keperluan di loket Front Office lainnya.
Kesempatan berikutnya diberikan kepada perwakilan perbankan untuk memberikan penilaian tentang layanan yang diberikan KPPN apakah sudah sesuai standar seperti yang diterapkan perbankan. Wahyu Nurjoko dari Bank Mandiri Wachid Hasyim mempunyai kesan mendalam ketika berkunjung ke KPPN Malang beberapa waktu lalu. Tampilan fisik dari luar, sama dengan gedung mereka. Ketika masuk, duduk di ruang tunggu Front Office, juga hampir sama layoutnya. Ketika bertemu dengan pegawainya pun juga tidak berbeda dengan pegawai mereka. Serasa di rumah sendiri. ‘apa jangan-jangan karena kita dipimpin oleh orang yang sama ya?’ tepuk tangan dan senyum mengembang memenuhi aula ukuran 8mx20m itu. Bank BRI pun yang diwakili oleh Rully juga memberikan apresiasi yang tinggi atas layanan KPPN. Dia menyebutkan angka 100 dari skala 100 untuk pelayanan yang diberikan KPPN Malang.
Respon positif dari para pemangku kepentingan dan para mitra kerja membuat tim penilai bertanya, ‘apakah bapak ibu sudah dihubungi kemarin untuk memberi jawaban yang positif?’
Setelah dirasa cukup dan jam sudah menunjukkan waktu makan siang, usai sudah acara penilaian di gedung aula KPPN Malang. Ditutup oleh Kakanwil DJPB Propinsi Jawa Timur, Pardiharto. Dalam sambutannya beliau menghaturkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kedatangan tim penilai dan semoga akan berlanjut ke tingkat lebih tinggi. Sebelum benar-benar ditutup, tampil tim paduan suara  menyanyikan lagu Tanah Air dan Malang Pancen Rame. Dengan sedikit gerak berirama membuat suasana semakin cair.
Selanjutnya Tim Penilai melakukan peninjauan lapangan atas sarana dan prasarana serta layanan unggulan KPPN, serta melihat kesibukan di Front Office Pencairan Dana. Beberapa pertanyaan juga diajukan kepada pegawai yang bertugas di FO. Tentang misi, misi, motto dan janji layanan. Mengenai senyum pun juga dilontarkan kembali, dan mereka mendapatkan jawaban yang sama. Dilanjutkan peninjauan  ke ruang Middle Office dan dilanjutkan pengecekan di ruang arsip. 
Setelah dilakukan penilaian dilanjutkan acara ramah tamah dan makan siang bersama di lantai II KPPN Malang. (by: eLTri)



 

Monday 15 July 2013

Pemilihan Pegawai Terbaik


Oleh : Leli Triana

      Dalam rangka meningkatkan kualitas dan etos kerja pegawai, sejak bulan April 2013 diadakan pemilihan pegawai terbaik menurut semua pegawai KPPN Malang. Adapun pemilihannya berdasarkan pooling pilihan para pegawai. Pegawai dengan kriteria yang mencerminkan nilai-nlai Kementerian Keuangan dan memperoleh suara paling banyak itulah yang dinobatkan menjadi pegawai terbaik. Adapun kriteria tersebut adalah :
1. Mempunyai semangat kerja, target kerja, deskripsi dan ketangguhan
2. Jujur, teguh pada prinsip, konsentrasi, tanggung jawab dan keteladanan
3. Keterbukaan terhadap kritik, saran dan pendapat orang lain
4. Mampu bekerja sama dan berkomunikasi dengan pihak lain
5. Kreatif dan berinovasi


      Weningtyas Trishandayani sebagai Duta SPAN dan Penyuluh Perbendaharaan berhak untuk menyandang gelar Pegawai Terbaik versi KPPN Malang. Kontribusi dan dedikasinya untuk kemajuan KPPN tak perlu diragukan lagi. Kerja yang terstruktur dan terencana serta tujuan yang jelas menjadi kunci keberhasilannya selama ini. Penjelasan dengan kata-kata yang terstruktur dalam menjelaskan kepada satuan kerja yang berkonsultasi ke KPPN.
Mengawali ajang pemilihan pegawai terbaik kali ini,




Kemudian di bulan Mei 2013 terpilih pegawai dengan nama Arni Widijamitry. Sosoknya selalu menginspirasi. Penampilan yang selalu segar mencerminkan hati yang selalu bersemangat melaksanakan tugasnya. Pendamping dalam Beauty Contest KPPN Pelayanan dengan Kinerja Terbaik serta Ketua Tim Penyusun Renstra KPPN Malang tak perlu diragukan lagi akan kinerjanya. Selain dalam bidang teknis, yang bersangkutan aktif dalam berkesenian. Terbukti dalam penilaian lomba KPPc, didapuk menjadi pengiring/pemain keyboard tunggal mengiringi tim paduan suara KPPN Malang.

      Setelah dua kali berturut-turut terpilih pegawai wanita, untuk bulan Juni terpilih Mansyur Arifin. Mendobrak dominasi ibu-ibu di KPPN Malang, menjadi pegawai laki-laki pertama yang foto diri-nya terpampang di ruangan Front Office. Sosoknya yang low profile, suka menolong teman dan selalu rendah hati. Bertugas di seksi MSKI khususnya di Supervisor menjadi tumpuan apabila ada masalah aplikasi baik KPPN maupun satuan kerja.
           
      Ajang pemilihan ini diharapkan menumbuhkan semangat berkompetisi dalam diri para pegawai. Selalu berusaha memperbaiki diri dan meng-upgrade kemampuan dengan fasilitas yang telah tersedia. Sekarang sudah di pertengahan bulan, bersiap memilih satu pegawai yang dianggap mumpuni serta berlaku mencerminkan nilai-nilai kemeterian keuangan.

Wednesday 27 March 2013

PENGISIAN URAIAN PADA SPM


Uraian berisi tentang informasi :
  • Untuk keperluan ,
  • No dan tgl.Kontrak/SPK,
  • Nilai Kontrak/SPK, Cara pembayaran, Tgl. Penyelesaian pekerjaan

    Keperluan pembayaran sesuai dengan jenis SPM, misalnya:

  1. SPM UP “Penyediaan Uang Persediaan ”
  2. SPM TUP “Penyediaan Tambahan Uang Persediaan”
  3. SPM GUP “Penggantian Uang Persediaan untuk keperluan belanja (barang/modal/lain-lain)
  4. SPM GUP NIHIL “Penggantian Uang Persediaan untuk keperluan belanja (barang/modal/lain-lain)"
  5. SPM PTUP “Pertanggungjawaban Tambahan Uang Persediaan untuk keperluan belanja   (barang/modal/lain-lain)”.
  6. SPM Pengesahan “Pengesahan belanja (barang/modal/lain-lain)”.
  7. SPM LS :
  • LS ke Bendahara/pegawai “ Pembayaran belanja ......(pegawai/barang/modal/lain-lain) sesuai   SK/ST/SPD No. ……. Tgl. …...”
  • LS ke Pihak Ketiga “Pembayaran belanja .........(barang/modal/bantuan sosial/lain-lain)sesuai Kontrak No. ……. Tgl. ……. SPMK/Jaminan Uang Muka/BAP/BAST/Jaminan Pemeliharaan No. ……. Tgl.………”

Friday 15 March 2013

Undangan Sosialisasi SAKPA Tahun 2013

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya bimbingan teknis aplikasi SAKPA Tahun 2013 pada tgl 26 Pebruari s.d 01 Maret 2013 di Kantor Pusat Jakarta dan dalam rangka peningkatan keandalan dan keakuratan Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2013, dengan ini diminta agar saudara menunjuk 2 (dua) orang pegawai berkenaan dengan kegiatan dimaksud yaitu :
 a. 1 (satu) orang operator dibidang penyusunan Laporan Keuangan
 b. Bendahara Pengeluaran untuk menghadiri pelaksanaan sosialisasi Aplikasi SAKPA tahun 2013 pada :
 Hari/tanggal : Rabu/Kamis, 20/21 Maret 2013 Waktu : Jadwal terlampir Tempat : Aula KPPN Malang Acara : Sosialisasi Aplikasi SAKPA tahun 2013 Jadwal Bisa download disini

Wednesday 6 March 2013

Kuesioner Kepuasan Satker


Demi peningkatan kualitas, efisiensi dan efektifitas pelayanan KPPN Filial/mobile, dimohon bantuan Saudara untuk mengisi kuesioner di bawah ini. Isilah setiap pernyataan dengan memberikan tanda silang (X) pada pilihan  jawaban yang tersedia sesuai dengan apa yang Saudara rasakan. Semua data yang berikan dijamin kerahasiaannya. Atas kerjasama dan perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Setelah diisi agar diserahkan ke KPPN Malang paling lambat tgl.7-3-2013 jam.13.00

Agar dikirim ke KPPN VIA FAX : 0341-362800 atau email : kppnmalang032@gmail.com 

File bisa di download disini   Download